Pemerintah terus berupaya untuk membantu masyarakat kurang mampu melalui berbagai program bantuan sosial (bansos) yang disalurkan melalui Kementerian Sosial.
Pada tahun 2025 ini, Kemensos akan melanjutkan penyaluran berbagai bansos tersebut untuk memenuhi kebutuhan keluarga penerima manfaat (KPM).
Pengecekan status penerima bansos di tahun 2025 juga dapat dilakukan secara online melalui situs resmi Kemensos dengan mudah, bahkan bisa dilakukan di HP.
Cara Cek Bansos Kemensos secara Online
Untuk mengecek apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos di tahun 2025, Anda dapat mengeceknya melalui laman resmi Kemensos dengan cara berikut:
- Akses cekbansos.kemensos.go.id melalui browser di ponsel atau komputer.
- Masukkan wilayah tempat tinggal sesuai data di Kartu Keluarga (KK) atau KTP.
- Ketik nama lengkap sesuai identitas di KTP.
- Ketik kode captcha yang ditampilkan untuk memastikan keamanan data.
- Klik tombol “CARI DATA” dan tunggu hingga hasil pencarian ditampilkan.
Hasil pencarian akan menunjukkan nama penerima dan status bantuan. Jika data tidak ditemukan, artinya Anda belum tercatat sebagai penerima bansos.
6 Bansos yang Akan Disalurkan pada Tahun 2025
Menurut berbagai sumber yang kami kutip, sekiranya ada enam bansos yang akan disalurkan pada tahun 2025. Berikut adalah jenis bansos yang akan disalurkan pemerintah pada tahun 2025:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bantuan untuk keluarga miskin yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pencairan dilakukan empat kali setahun. Besaran bantuan meliputi Rp3 juta per tahun untuk ibu hamil dan balita, Rp900 ribu untuk siswa SD, Rp1,5 juta untuk siswa SMP, Rp2 juta untuk siswa SMA, serta Rp2,4 juta per tahun untuk lansia dan penyandang disabilitas berat.
2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Bantuan dalam bentuk uang tunai senilai Rp200 ribu per bulan yang dicairkan setiap dua bulan sekali untuk kebutuhan pangan.
3. Program Indonesia Pintar (PIP)
Bantuan pendidikan untuk siswa dari keluarga kurang mampu mulai dari jenjang SD hingga SMA/SMK, bertujuan memastikan akses pendidikan tetap terbuka.
4. Bansos Beras
Bantuan berupa 10 kilogram beras setiap bulan untuk keluarga penerima manfaat. Program ini berjalan hingga Februari 2025 dengan kemungkinan perpanjangan.
5. Makan Bergizi Gratis (MBG)
Program ini memberikan makanan bergizi gratis kepada 3 juta anak di Indonesia untuk mendukung kesehatan dan fokus belajar mereka.
6. Iuran Jaminan Kesehatan (PBI)
Pemerintah menanggung iuran BPJS Kesehatan sebesar Rp42 ribu per bulan bagi keluarga berpenghasilan rendah yang terdaftar dalam DTKS.